Skip to main content

Drama Kunci di Pagi Hari

Kunci-motor
Hari pertama Ramadhan 1441 H, paginya sudah diuji kesabaran. Kunci motor entah ada di mana, sementara aku sudah harus pergi bekerja.

Tunggu! Masa lockdown dan social distancing gini bukannya mesti Work From Home yaa?

Iya sih, Mom. Tapi tidak di kotaku, Sabang. Kita memang diharuskan menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan. Tapi untuk pekerjaan di bidang pelayanan masyarakat, ya tetap harus ngantor. Kecuali penginapan, misalnya, yang tutup total. Sementara kafe tetap melayani tapi hanya take away.

Kembali ke kunci motor yang ngumpet. Ya ampun, Mom. Ini bukan kali pertama aku harus "kehilangan" kunci motor setiap kali ingin bepergian. Ada yang samaan, ngga?

Meski aku sering meletakkan kunci di tempat yang sama, tetap saja drama kehilangan mewarnai. Dan lucunya, ketemunya tetap di tempat yang sama. Entah ketutupan bukulah, keseliplah. Pokoknya adaaa saja. Sangat menguji kesabaran πŸ˜…πŸ˜…

Seperti pagi tadi, setelah mondar mandir nyariin sambil dibantu MKZ, anakku, akhirnya kutemukan kunci genit itu di laci handmade, ketutupan oleh buku ungu data customerku. Alhamdulillaah...

Mom, cerita dong pengalamanmu di hari pertama puasa

Sabang, 24.04.2020

Comments

  1. ayo segera bergabung dengan kami hanya dengan minimal deposit 20.000 :d
    dapatkan bonus rollingan dana refferal ditunggu apa lagi
    segera bergabung dengan kami di i*o*n*n*q*q :-* (f) (f) (f)

    ReplyDelete

Post a Comment

Kuy tanggapannya, Mom :)

Popular posts from this blog

Manajemen Waktu Mama Gurita

Hai, Moms! Ketemu lagi ya kitaa. Setelah sekian abad. Wkwkwk #lebay amat siih. Aku menuliskan catatan ini dini hari pukul 3 lho, Moms.  Ga bisa tidur karena pikiran mengembara ke mana-mana; proyek nulis buku solo, kelola lapak di MP yang masih seumur jagung, edit desain untuk katalog produk di IG, dll dsb.  Aduh pusiiing πŸ˜‚ #rasain eh #nikmatin aja So little time too much to do , kalo kata Arkarna. Ups. Yang kenal ketahuan umur deh.   Memang yaa, yang namanya time management alias ngatur waktu itu gampang-gampang susah. Sedikit gampang banyak susahnya. Canda! 😁 Menurutku sih ngga gampang, namun juga ngga sesulit yang kita bayangkan. Butuh pembiasaan aja ya, kan? Ala bisa karena biasa. Nah, ceritanya beberapa waktu lalu, aku nemu sesuatu yang menarik di beranda insta-ku, Moms. Sesuatu yang bikin aku jatuh cinta pada pandangan pertama. Cie cieee. Apa itu? Ciluk baaa! Ini diaaa. Ada rasa senang & bangga saat pertama memandang kaus cakep ini, tapi juga terbersit sediki...

DOUBLE KICK From The Desk of BOW Lover

Alhamdulillah... Kelar juga laporan BOW hari ini. Ngga tanggung-tanggung, Mom; dua gelombang sekaligus. Serasa dilanda gelombang cinta aku wkwk. BOW gelombang a.k.a angkatan 11, masuk hari ke-23 dari total 30 hari, sementara BOW 12 alias BOW Mini Spesial baru menginjak hari ke-2 dari total 15 hari. Ngga terbayangkan gimana olengnya Mak PJ yang pegang 2 bahkan 3 grup sekaligus. Sesuai namanya, PJ alias Penanggung Jawab tentu lebih berat bebannya ketimbang peserta sepertiku. Mulai dari turunin list absen, ngawas dan ngingatin anggota khususnya yang malas-malas dan bandel seperti diriku. Ngaku duluan, Mom, sebelum ditunjuk πŸ˜† dll dll "Lho. Tapi kok masih nekat juga yaa ngeBOW? Ngga kapok apa?" Sudah ketagihan aku, Mom. 😘 Sejak ngeBOW banyak kenal dengan mommies sesama bakulers, yang positif, sefrekuensi, saling menyemangati. Itu penting lho, mengingat mommies yang berbisnis banyak banget goyangannya. Kalo ngga gaul sama yang positif, bisa ga...

Saat Bete Melanda

Hai, Mom... Gimana kabarnya? Kangen aku ngga ? Hehehe Mestinya kemarin yaa jadwalku nulis di sini. Tapi ternyata postingan Saat Typo Melanda  style-nya lebih Together We Share. Ya udah aku posting aja di sana. Daripada di sini ntar ngga "masuk" pula. Ojo dipekso , Mom, kalo kata orang bule.  Aku mau curhat dikit ni, Mom.  Hari ini tu beeteeeee bangeeeetts .  Bawaannya keseeel . Padahal kan Ramadhan. Apa gara-gara lagi PMS ya? #Ketauaaan ga puasa? Xixixi Gara-gara ini bete , aku sampe nunda tugas BOW. Ngga bagus ini, aku tau sih. Tapi kok ya tangan rasanya berat gitu yaa. Eh, hatinya berat maksudku. Karena ada yang ngganjel gitu. Alhamdulillaah . Untungnya aku punya Mba PJ yang super keren. Aku wapri deh mba Erna, numpahin isi tong hati wkwk. Langsung divideocall tuh di WA. Neng nong neng nong . Curhat dah sambil ketawa ketiwi. Bener yaah. Bukan cuma kesedihan yang akan berkurang jika dibagi, tapi juga kebetean. Ing...